v Komputer Server
Komputer yang berfungsi sebagai
pusat pengelola lalulintas dan aplikasi jaringan komputer. Karena
berfungsi sebagai pusat, minimal sebuah server harus mempunyai beberapa
karakter yang lebih dibandingkan dengan komputer yang terhubung kedalam suatu
jaringan. Keseluruhan komputer yang terhubung ke server dalam jaringan disebut
sebagai Workstation. Hampir semua jenis computer dapat digunakan sebagai
computer workstation.
v Hardware
Perangkat keras yang dimilki oleh sebuah
sistem komputer, sedangkan hardware jaringan komputer adalah perangkat keras
yang berfungsi untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya
dalam sebuah jaringanyang bertujuan untuk berbagi data, informasi dan peralatan
lainnya perangkat ini bersifat fisik atau terlihat wujudnya.
Hardware yang dibutuhkan untuk jaringan komputer
adalah sebagai berikut:
1)
Modem
Modem digunakan oleh jaringan agar jaringan
bisa terhubung dengan internet.
2)
NIC (Network Internet Card)
atau kartu jaringan
NIC adalah sebuah hardware untuk mendukung
jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan komputer yang satu dengan
komputer lainnya, bentuk NIC berupa kepingan komponen yang bisa di bongkar
pasang pada slot PCI atau slot PCIE yang terdapat di main board komputer. Pada NIC terdapat sebuah port
khusus biasanya berupa port RJ 45 yang digunakan untuk menghubungkan komputer
yang satu dengan komputer lainnya menggunakan Konektor RJ 45 dan kabel UTP,
untuk beberapa NIC juga dilengkapi dengan Komponen Wireless.
3)
HUB
HUB merupakan perangkat keras jaringan yang
dapat digunakan sebagai terminal port untuk menghubungkan komputer dalam
jaringan, HUB biasanya memiliki banyak port RJ45, jumlah port dalam sebuah Hub
minimal 4 port. setiap komputer agar saling terhubung satu sama lain dalam
jaringan biasanya menggunakan HUB.
4)
Kabel UTP
Kabel UTP adalah kabel jaringan dengan 8
kabel warna-warni didalamnya, untuk menghubungkan komputer satu dengan lainnya
dalam jaringan biasanya menggunakan kabel UTP yang sudah dihubungkan dengan
konektor RJ 45,
5)
Konektor RJ 45
Konektor RJ 45 adalah konektor
yang digunakan untuk menghubungkan kabel RJ 45, konektor RJ 45 semacam ject
yang memiliki 4 pin didalamnya.
6)
Bridge
Bridge digunakan untuk menghubungan antar
jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan
logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik
yang berbeda.
Contoh:
Menghubungkan jaringan yang menggunakan fiber
optik dengan jaringan yang menggunakan coacial.
Bridge mempelajari alamat tujuan lalulintas yang
melewatinya dan mengarahkan ke tujuan. Juga digunakan untuk menyekat jaringan.
Jika jaringan diperlambat dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan
dapat dibagi menjadi dua kesatuan yang lebih kecil.
7)
Switch
Merupakan pengembangan dari konsep Bridge.
Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan
store and forward. Switch cut-through mempunyai kelebihan di sisi kecepatan
karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan
sebelum diteruskan ke segmen tujuannya, sedangkan switch store and forward
merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket
sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu,
tetapi proses ini memungkinkan switch mengetahui adanya kerusakan pada paket
data dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
8)
Cluster Control Unit
Cluster Control Unit membangun hubungan
antara terminal yang dikendalikannya dengan perlatan-peralatan dan jaringan. Alat
ini memungkinkan beberapa terminal berbagi satu printer atau mengakses beberapa
komputer melalui jaringan yang bebeda. Cluster Control Unit dapat pula
mengerjakan pemeriksaan kesalahan dan pengubahan kode.
9)
Front - end Processor
Front-end Processor menangani lalulintas
Jaringan komputer yang masuk dan keluar dari host komputer. Kedua komputer
tersebut dapat merupakan jenis apapun, tetapi configurasi yang umum terdiri
dari sejenis komputer mini khusus yang berfungsi sebagai front-end processor
dan sebuah mainframe yang menjadi host. Front-end Processor berfungsi sebagai unit input dari
host dengan mengumpuklkan pesan-pesan yang masuk dan menyiapkan data bagi host.
Front-end Processor juga berfungsi sebagai unit output dari host dengan
menerima pesan-pesan untuk transmisi ke terminal. Walau kecepatan transmisi antara saluran dan front end
Processor relatif lambat ( dalam banyak kasus bit-bit ditransmisikan secara
serial ) kecepatan tarnsmisi front-end processor dengan host dapat berlangsung
secara cepat ( beberapa bit ditransmisikan secara paralel). Sebagian front-end processor melakukan message
switching dengan mengatur rute (routing) pesan dari suatu terminal ke yang lain
tanpa melibatkan host. Jika karena suatu hal terminal penerima tidak dapat
menerima pesan (mungkin sedangan digunakan atau rusak) front-end processor
dapat menyimpan pesan tersebut dalam penyimpanan sekunder dan mengirimkannya
nanti. Kemampuan ini disebut simpan dan teruskan (store and forward).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar